Rabu, 04 Juni 2008

instalasi (penting)

Insatall WIN 98

2.1 Persiapan Instalasi MS Windows 98

1. Persyaratan Hardware

Untuk menjalankan Windows 98, anda harus sudah menginstall program Windows 98 ke dalam Harad Disk anda. Agar bisa menjalankan atau meng Install Windows 98 , ada beberapa persyaratan sisem minimal yang harus dituruti.

Syarat minimalnya adalah :

* Sistem komputer berbasis minimal 80486DX, dianjurkan lebih baik Pentium

* Memory RAM minimal 16 MB, dianjurkan 32 MB

* Ruang Hard Disk yang ada 170 MB atau lebih

* Monitor VGA atau disarankan Super VGA

* Mouse

* Keyboard

* Disk Drive 3.5” minimal satu, dan

* CD ROM sebagai sumber Installasi. Karena Windows 98atau berbentuk tersimpan di dalam CD program.

Tapi untuk dapat memanfaatkan Windows 98 secara maksimal dan optimal, sebaiknya anda memiliki sistem komputer dengan spesifikasi yang standard.

Spesifikasinya adalah sebagai berikut :

* Sistem komputer berbasis Pentium 166 atau lebih

* Ruang hard disk 1.2 GB atau lebih

* Memory RAM 32 MB atau lebih

* VGA Card yang dapat menampikkan satu juta warna atau lebih

* Mouse

* Keyboard

* Satu Disk Drive 3.5”

* Sound Card yang kompetibel dengan Creative

* Card TV untuk menjalankan Web TV

* Modem untuk menjalankan Internet

* CD ROM untuk proses installasi

* Printer untuk mencetak data

* Sound untuk mengeluarkan musik atau suara

.

2. Media yang digunakan untuk instlasi Windows 98

Untuk melaksanakan instalasi System operasi Windows, tentu dibutuhkan master program windows. Master program yang akan digunakan dapat tersimpan dalam CD, Hard DISK, atau server (internet atau ftp).

Booting melalui disket DOS

Instalasi system operasi windows dapat dilakukan melalui MS DOS, maupun dari sistem operasi lain jika sudah ada (misalnya melalui windows sebelumnya, jika tujuan instalasi untuk meng-up grade system operasi windows ke sistem yang lebih tinggi).

Setup melalui DOS, adalah cara instalasi yang paling handal dibandingkan dengan lainnya. Setup melalui MS DOS dilakukan jika hard disk yang dimiliki bersih (baru saja di format, belum ada sistem operasinya).

Phoenix - Award BIOS CMOS Setup Utility

Standar CMOS Features

Pheripheral Setup

Advanced CMOS Features

CPU PnP Setup

Advanced Chipset Features

Change Supervisior Password

Power Management Setup

Auto-Detect Hard Disk

PCI / Plug and Play Setup

Save Setting and Exit

Load Optional Settings

Exit Without Setting

Load Best Performance Settings


ESC: Quit ­¯¬®: Select Item (Shift)F2: Change Color F5: Old Value

F6:Optional Value F7:Best Performance value F10:Save&Exit

Standard CMOS Setup for chnanging time, date, hard disk type, etc

Gambar . Setup BIOS

Untuk melakukan set up melalui DOS tentu harus booting melalui DOS. Untuk BOOTING DOS dapat digunakan CD bootable atau disket start up. Jika dikehendaki booting melalui disket, dapat diikuti langkah-langkah berikut:

- Restart / reboot komputer anda

- Saat komputer melakukan booting tekan dan tahan tombol DEL, hal ni akan membawa ke menu SET UP BIOS C-MOS seperti pada Gambar 5.

- Selanjutnya pilih Advance BIOS

- Jadikan floppy disk sebagai first booting system. Hal ini dapat dilihat pada Gambar di bawah.

Phoenix - Award BIOS CMOS Setup Utility

Advanced CMOS Features

1st Boot Device

Floppy

D000, 16 K Shadow

Disabled

2nd Boot Device

IDE-0

D400, 16 K Shadow

Disabled

3rd Boot Device

CD-Rom

D800, 16 K Shadow

Disabled

4th Boot Device

Disabled

DC00, 16 K Shadow

Disabled

Try Other Boot Device

Yes



SMART for HARD Disk

Disabled



Quick Boot

Enabled



Boot Up Num lock

On



Floppy Drive Swap

Disabled



Floppy Drive Seek

Disabled



PS/2 Mouse Support

Enabled



Primary Display

VGA/EGA



Password Check

Setup



Internal Chache

Enabled



External Chache

Enab;led

ESC : Quit

­¯¬®: Select Item

C000, 16 K Shadow

Chache

F1 : Help

PU/PD/+/-:Modify

C400, 16 K Shadow

Chache

F5 : Old Value

(Shift)F2: Change Color

C800, 16 K Shadow

Disabled

F6 : Load BIOS DEfault


CC00, 16 K Shadow

Disabled

F7 : Load SETUP DEfault


Gambar . Advanced CMOS Features/Setup

- Simpan dan keluar dari Set Up BIOS

- Masukkan disket yang berisi DOS/start up ke dalam floppy disk

Selanjutnya komputer akan melakukan booting lagi, dan kali ini dari disket DOS yuang ada di floppy disk, sehingga i akan muncul command promt.

Selain dari disket dapat juga dilakukan booting melalui CD yang “bootable”. Untuk booting melalui CD langkahnya hampir sama ketika booting menggunakan disket, hanya saja pada waktu Setup BIOS maka CD-ROM dijadikan sebagai first booting. Secara lengkap:

- Restart / reboot komputer anda

- Saat komputer melakukan booting tekan tombol DEL. Hal ini akan membawa terbukanya menu SET UP BIOS C-MOS

- Pilih Advance BIOS

- Jadikan CD-ROM sebagai first booting system

- Simpan dan keluar dari Set Up BIOS

- Masukkan CD bootable ke dalam CD-Rom

Komputer akan melakuakn booting lagi melalui CD dan akan muncul l Command (DOS) prompt di layar anda.

Jika kita sudah mempunyai OS WIN 95 dan ingin meng up grade menjadi win 98, dapat dilakukan booting DOS dengan cara cepat. Restart/reboot komputer anda, hold (tekan dan tahan) tombol F8 ketika komputer sedang melakukan booting. Ini akan meuju pada menu pilihan booting lewat mana. Pilih menu “Command Prompt Only” yang akan membawa kita start dengan DOS prompt.

Begitu pula jika sudah mempunyai win 98 dan ingin menginstal ulang/menambah dengan cara yang sama, maka pada saat komputer booting tekan tombol CTRL, ini akan membawa pada menu pilihan booting. Pilih menu “Command Prompt Only” yang akan membawa start dengan DOS prompt.

Setelah booting dari DOS dan muncul command prompt, kita harus dapat mengakses CD-ROM/Hard Disk yang merupakan source/master system operasi windows yang akan diinstal. Selanjutnya instalasi dapat dimulai.

3. Memulai Instalasi

Instalasi sistem operasi berbasis GUI dapat dilakukan dari command prompt DOS, maupun dari sistem operasi lain yang sudah ada. Misalnya dari windows 95 dan akan di-upgrade ke windows 98. Pada prinsipnya kedua cara ini hampir sama.

Jika dilaksanakan melalui DOS tentu harus booting dulu melalui DOS. Setelah muncul DOS prompt, pindah ke diskdrive dimana source/master sistem operasi yang akan di install berada. Selanjutnya ketik SETUP dan tekan enter, proses instalasi akan dimulai.

Demikian juga jika melalui sistem operasi lainnya. Cari SETUP.EXE pada source/master sistem operasi yang akan diinstal, lalu jalankan.

Setelah Setup dijalankan, installer secara otomatis akan melakukan scan hard disk. Scandisk yang berjalan ketika proses setup/instal hanya berfungsi untuk mengecek terjadinya kesalahan, tidak memperbaiki ketika ada problem pada hard disk. Untuk memberbaiki jika ada problem, maka harus keluar dari setup windows dan menjalankan Scandisk dari DOS atau sistem operasi lain yang sudah ada. Misalnya jika setup windows 98 dilakukan dari MS-DOS, lalu muncul pesan bahwa ada problem pada hard disk, maka langkahnya:

- Keluar dari setup windows

- Jalankan scandisk, bisa dari:

o disket start up (ketik a: scandisk.exe/all),

o CD (ketik d:\win98\scandisk.exe/all)

o Hard disk (ketik c:\win98\scandisk.exe/all)

- Lalu ikuti instruksi yang muncul pada layar monitor untuk memperbaiki masalah yang ada.

- Jalankan kembali instalasi (setup) windows.

Dalam proses setup/instalasi ada lima proses utama yang akan dikerjakan, yaitu:

- Persiapan setup “Preparing to windows 98 installation”

Salah satu persiapan adalah peringatan “warning” agar seluruh program (selain setup) yang sedang berjalan ditutup / di non aktifkan. Termasuk program anti virus realtime.

Terdapat 5 tahapan dalam proses Instalasi Windows 98, antara lain :

  • Preparing to run Windows 98 Setup - melakukan pemeriksaan pada hardware dan software yang telah terinstal.
  • Collecting information about your computer – bekerja melalui Windows 98 Setup Wizard untuk mendapatkan informasi syarat-syarat yang diperlukan, guna menginstal Windows 98 ke dalam komputer.
  • Copying Windows 98 files to your computer – Setelah mengumpulkan informasi melalui Windows 98 Setup Wizard, setup akan mengcopy file-file yang diperlukan ke folder-folder yang sesuai pada harddisk, kemudian
  • Restart your computer - Komputer akan mereset sistemnya secara otomatis.
  • Setting up hardware and finalising settings - Setup akan mendeteksi hardware pada komputer, mengkonfigurasi software settings dan mendelete file sementara yang sudah tidak terpakai.

Pada GUI (Graphical User Interface) tiap tahapan dari setup, akan terlihat timer pada pojok kiri layar, waktu ini tidak akurat tetapi akan memberikan indikasi seberapa besar sisa waktu yang diperlukan pada tiap tahap instalasi.

Untuk memulai proses Instalasi

Boot ke DOS menggunakan Windows 98 Emergency Boot Disk.

Kemudian :

Jika instalasi menggunakan CD-ROM, pada DOS prompt (A:\&gt ;) ganti ke drive CD-ROM berada.

Note: Pada computer CD-ROM biasanya ditandai dengan D: atau E: untuk pindah ke drive tersebut gunakan perintgah DOS.

D: atau E:

Kemudian tekan enter atau

Jika file windowsnya sudah di copy ke dalam harddisk. Kita asumsikan bahwa filenya berada di C:

Kemudian tekan enter

Pindah ke direktori Windows 98 Setup, dengan menggunakan perintah :

CD \WIN98

Kemudian tekan enter

Jalankan prosedur setup dengban mengetik perintah :

SETUP

Then press Enter

Preparing to run Setup

Setup akan menampilkan informasi berikut :

Please wait while setup initializes.
Setup is now you’re going to perform a routine check on your system.

Untuk melanjutkan, tekan ENTER. Untuk keluar dari setup , tekan ESC.

Tekan Enter

Setup akan melakukan scandisk, dimana akan memeriksa semua hard drives pada system. Setelah scandisk selesai, kita dapat melihat lhasilnya (log), atau exit untuk melanjutkan prosedur setup.

Kemudian Setup akan menscan system registry dan mencopy beberapa file yang diperlukan ke hardisk pada sebuah temporary folder.

Windows 98 Setup

Berikut adalah tampilan dari layer Windows 98 setup, dari sini kita akan lebih mudah memahami proses instalasi karena Windows 98 telah menggunakan GUI dan kita sudcah dapat menggunakan mouse. Klik Continue untuk melanjutkan.

Windows 98 Setup Wizard

Setup wizard akan persiapan lalu akan meminta kita untuk memilih direktori yang akan diinstal windows 98. Biasanya di c:\windows. Jika akan di install di direktori ini klik tombol next, jika tidak, click pada other directory lalu click the tombol next. Jika memutuskan untuk menggunakan folder lain.

Setup wizard akan mempersiapkan direktori dan memeriksa kapasitas hard drive.

Setup Options

Sekarang kita akan melihat layer setup options. Kita dapat memilih satu dari tiga pilihan setup, (typical, portable and compact) atau kita diperbolehkan untuk mengatur sendiri (customize) instalasi dengan memilih semua option tergantung pada pilihan kita. Pilih mana yang paling cocok menurt kita.

Click tombol next.

Select Windows Components

IPB Image

Kita diminta untuk memilih komponen yang diperlukan untuk di install bersama windows. Pilih komponen mana yang akan di sertakan dengan mencek pada tiap bagian dan kita juga dapat melihat dtail dari tiap-tiap komponen dengan mengklik tombol details.

· Jika pilihan itu bersih menandakan bahwa tidak ada kategori komponen yang bisa di instal.

· Jika pilihan itu ada ceknya dan menandakan semua komponen yang ada akan di instal.

· Jika pilihan itu ada ceknya dan berwarna abu-abu, menandakan bahwa terdapat beberapa komponen yang akan di instal dan kita dapat melhat dtailnya.

Note: Kita dapat menambah atau membuang komponen-komponen tersebut nanti setelah proses instalasi Windows 98 selesai.

Setelah selesai memilih komponen, click tombol next untuk melanjutkan.

Identification

Pada layer ini kita diminta untuk memberikan nama untuk computer, nama kelompok kerja, dan penjelasan tentang computer yang bersangkutan, (name for the computer, workgroup name and computer description). Atau dapat juga menggunakan nama yang sudah diberikan oleh windows, tapi jika computer yang sedang diinstal akan dipergunakn dalam sebuah jaringan sebaiknya menggunakan nama yang unik, agar berbeda satu dengan yang lainnya. Setelah selesai, click tombol next.

Regional computer settings

Selanjutnya kita diminta untuk konfirmasi atau mengubah regional settings and keyboard layout. Jika diperlukan untuk mengubahnya, pilih tiap item lalu click tombol change. Setelah selesai click tombol next.

Establishing your location

Selanjutnya kita diminta untuk memastikan keberadaan kita, pilih lokasi sesuai dengan Negara kita lalau click tombol next.

Pada tahap ini Windows setup akan membuat sebuah startup. Click tombol next.

  • Jika kita menginginkan membuat sebuah startup disk pada tahap ini, masukkan sebuah floppy disc kosong pada drivenya lalu click OK.
  • Jika kita menginginkannya tekan saja tombol cancel.

IPB Image

Start Copying files

Windows 98 setup wizard sudah siap untuk memulai mencopy file-file ke drive berisikan informasi yang telah diisikan. Click tombol next to continue.

Sekarang yang perlu kita lakukan duduk dan melihat, setup sedang mencopy file-file ke hard drive dari cabinet files dalam installation folder. Proses ini akan memakan waktu 20 minutes sampai satu jam atau lebih tergantung pada kecepatan processor CD-ROM, hard drives dll.

Reboot

Setelah proses mencopy file-file selesai, komputer perlu di reboot. Click OK.

Setup akan mereboot komputer, kita tidak perlu menekan tombol restart now untuk mereset pc karena pc akan reboot dengan sendirinya.

User Information

Akhirnya kita akan melihat tampilan yang sering kita lihat.

Setelah proses reboot, kita perlu mengetik name dan company. Information ini tidak hanya digunakan oleh windows, melainkan untuk berbagai applikasi yang aka diinstal. Setelah selesai, click tombol next.

Licence agreement

Kita harus setuju pada isi perjanjian lisensi untuk melanjutkan setup, jika kita tidak setuju maka setup akan gagal. Click radio button untuk menerima perjanjian kemudian click tombol next.

Product keyIPB Image etik product key pada kotak yang tersedia click tombol next.
Start Wizard

Click tombol finish untuk melanjutkan.

Setting up Hardware

Pada proses ini Windows 98 setup akan dapat mendeteksi Plug and Play hardware, lalu non Plug and Play hardware on the computer.

Sekali lagi proses ini akan memakan waktu tergantung pada kecepatan system.

Selama proses ini, komputer tidak akan bereaksi. Jika tidak ada aktivitas di disk atau tidak ada progress bar, matikan switch komputer lalu hidupkan kembali.

Seperti sebelumnya, setup akan mereboot komputer setelah proses ini selesai dan tidak perlu bantuan kita untuk merebootnya.

Date and time

Setelah prose reboot, kita akan di minta untuk memasukkan data tanggal dan waktu, Jika perlu di rubah dapat dilakukan pada layer ini.

Setting up

Sekarang setup akan mengkonfigur item berikut :

  • Time zone
  • Control panel
  • Programs on the start menu
  • Windows help
  • MS-DOS program settings
  • Tuning up application start
  • System configuration

Setelah mengkonfigur system settings, setup akan reboot untuk terakhir kalinya dan windows akan startup untuk pertama kalinya.

Sebuah user name akakn disiapkan berdasarkan nama yang telah diberikan, kita akan diminta untuk mengisikan password. Jika kita tidak menginginkan memasukkan nama dan password setiap kali logon ke windows, tekan tombol cancel.

IPB Image

Akhirnya hasil setup kita dapat kita pergunakan

Ungkapkan pendapat Anda